2011-04-27

Myopia (Miopia) menggunakan metode LASIK

Miopia atau rabun jauh tidak merupakan diwariskan, Miopia itu disebabkan oleh pekerjaan seperti dekat membaca berlebihan dan dapat disebabkan oleh berbagai faktor antaranya faktor kebiasaan. Miopia merupakan kelainan refraksi pada mata yang dijangkakan paling umum dideritai oleh golongan usia muda termasuk siswa/i dan mahasiswa/i karena pada usia bersekolah seseorang itu lebih cenderung untuk melakukan pekerjaan dekat dengan lebih sering.

Myopia
Orang yang mengalami gangguan penglihatan sering disebut menderita gangguan refraksi. Artinya, gangguan penglihatan terjadi akibat tidak sempurnanya bayangan benda yang diterima oleh saraf saraf penglihatan untuk disampaikan ke otak.

Bila saat ini anda merasakan kesulitan melihat benda yang jauh tetapi tidak masalah jika melihat benda yang dekat maka kemungkinan anda menderita apa yang dinamakan dengan mata minus atau Miopia. Miopia memang penyakit yang sangat populer dan menyerang antara 20% sampai 30% dari populasi.

Gangguan mata ini dengan mudah dapat dikoreksi menggunakan kaca mata, lensa kontak atau operasi.Pada orang myopia, bentuk bola mata terlalu lonjong atau kornea terlalu melengkung sehingga bayangan benda yang masuk ke mata menjadi tidak fokus. Bayangan benda jatuh di depan retina, daerah sensitif pada mata sehingga menyebabkan penglihatan menjadi kabur.

Myopia dapat dikoreksi dengan menggunakan kaca mata, lensa kontak atau operasi. Saat ini sudah banyak dikembangkan operasi dengan menggunakan metode LASIK (Laser-assisted in situ keratomileusis) yang mana laser digunakan mengurangi lapisan kornea sehingga kornea menjadi lebih datar yang menyebabkan bayangan benda lebih fokus ke retina.

Penderita myopia akan sering mengalami sakit kepala, mudah lelah dan pusing saat mengendarai kendaraan atau memandang jauh. Bila menemukan penderita dengan gejala tersebut, maka dokter akan melakukan pemeriksaan visus/tajam penglihatan baik secara manual atau dengan komputer.

Myopia umumnya tampak pada usia muda. Gangguan ini dapat berkurang dengan sendirinya namun sebaliknya dapat pula memburuk seiiring bertambahnya usia.

2011-04-15

Hidrologi Air

Hydrologia, "Ilmu Air" Dari Bahasa Yunani adalah cabang ilmu teknik sipil yang mempelajari pergerakan, distribusi, dan kualitas air di seluruh Bumi, termasuk siklus hidrologi dan sumber daya air. Orang yang ahli dalam bidang hidrologi disebut hidrolog, bekerja dalam bidang ilmu bumi dan ilmu lingkungan, serta teknik sipil dan teknik lingkungan.

Domain hidrologi meliputi hidrometeorologi, hidrologi air permukaan, hidrogeologi, manajemen limbah dan kualitas air, dimana air memiliki peranan penting. Oseanografi dan meteorologi tidak termasuk karena air hanya satu dari aspek penting lainnya.

Penelitian Hidrologi juga memiliki kegunaan lebih lanjut bagi teknik lingkungan, kebijakan lingkungan, serta perencanaan. Hidrologi juga mempelajari perilaku hujan terutama meliputi periode ulang curah hujan karena berkaitan dengan perhitungan banjir serta rencana untuk setiap bangunan teknik sipil antara lain bendung, bendungan dan jembatan.

Pada perjalanan menuju bumi beberapa presipitasi dapat berevaporasi kembali ke atas atau langsung jatuh yang kemudian diintersepsi oleh tanaman sebelum mencapai tanah. Setelah mencapai tanah, siklus hidrologi terus bergerak secara kontinu dalam tiga cara yang berbeda:

2011-04-08

ANALISIS MENGENAI DAMPAK LINGKUNGAN

Di Indonesia, AMDAL merupakan singkatan dari kalimat “Analisis Mengenai Dampak Lingkungan*”. Ingat! Ada juga akronim ANDAL. Nah, untuk memahami secara lebih lengkap dan mengacu pada peraturan perundangan yang berlaku di Indonesia, maka defenisi AMDAL disepakati seperti di bawah ini :

AMDAL adalah: “ Kajian mengenai dampak besar dan penting suatu usaha dan/atau kegiatan yang direncanakan pada lingkungan hidup yang diperlukan bagi proses pengambilan keputusan tentang penyelenggaraan usaha dan/atau kegiatan”.
Sedangkan
ANDAL adalah: “Telaahan secara cermat dan mendalam tentang dampak besar dan penting suatu rencana usaha dan/atau kegiatan

2011-04-07

Ilmu Lingkungan

Lingkungan yaitu kombinasi antara kondisi fisik yang mencakup keadaan sumber daya alam seperti air, tanah, energi surya, serta fauna dan flora yang tumbuh di atas tanah maupun di dalam lautan, dengan kelembagaan yang meliputi ciptaan manusia seperti keputusan bagaimana menggunakan lingkungan fisik tersebut.

Lingkungan terdiri dari komponen biotik dan abiotik. Komponen abiotik adalah segala yang tidak bernyawa seperti tanah, udara, air, iklim, kelembaban, cahaya, bunyi. Sedangkan komponen biotik adalah segala sesuatu yang bernyawa seperti Manusia, Hewan, Tumbuhan, dan organisme - mikro (bakteri dan virus).

Ilmu yang mempelajari lingkungan adalah Ilmu Lingkungan atau ekologi. Ilmu lingkungan adalah cabang dari ilmu biologi.

Menurunnya proporsi luas kawasan hutan terhadap luas daratan. Luas kawasan hutan tetap di Indonesia berdasarkan Penunjukan Kawasan Hutan dan Perairan tahun 2002 adalah 91,22 juta ha, tidak termasuk tiga provinsi yang masih dalam proses penunjukan (Provinsi Sumatera Utara, Riau, Kalimantan Tengah).

April 2011 KELOMPOK PEDULI ALAM DJEMARI PEKANBARU (Riau) Advanture

Privacy Policy - KELOMPOK PEDULI ALAM DJEMARI PEKANBARU (Riau) Copyright @ 2011 - Theme by djemari.org