2009-06-20

Aceng Menghabiskan Rp 2 Juta Satu Bulan


KOMPAS.COM/KRISTIANTO PURNOMO


Laporan wartawan KOMPAS.com Benny N. Joewono
BOGOR, KOMPAS.com — Aceng, macan tutul (Panthera pardus) yang terluka parah saat ditemukan pada 28 Agustus 2008, kini telah sehat kembali. Aceng siap kembali ke habitatnya di hutan lindung Gunung Karang, Pandeglang, Banten.

Di PPS Gadog, kandangnya sifat liar Aceng mulai terlihat. Taringnya yang tajam menyeringai saat ada manusia yang berusaha mendekat, memfoto, maupun mensyuting. Seolah-olah ingatan akan kekejaman manusia ketika jerat kawat tajam yang nyaris merenggut nyawanya kembali terbayang.

Selama dalam penyembuhan, menurut Dharma, staff BKSDA Gadog, Aceng berhasil dijinakkan. Aceng cukup menurut saat dokter merawat dan menyembuhkan lukanya. "Bahkan perlahan-lahan, pola makan Aceng juga normal kembali. Sebulan, dia bisa menghabiskan daging celeng seharga Rp 2 juta," kata Dharma.

Jadi selama 10 bulan dirawat di PPS Gadog, Aceng telah menghabiskan Rp 20 juta untuk makan saja. Beruntung, banyak relawan dan donatur penyayang binatang yang membantu keberlangsungan lembaga ini.

Malam ini, Rabu (17/6), Aceng akan dikembalikan ke habitatnya. Untuk membawa Aceng dari Gadog, Bogor, menuju hutan lindung Gunung Karang, Pandeglang, Banten, Aceng harus dibius.

Setelah dibius dan dimasukkan ke kandang, subuh Aceng dibawa menuju Serang, Banten. "Dari Serang, kami kemudian menuju lokasi hutan. Untuk mencapai lokasi hutan pelepasan, Aceng akan dipanggul dengan berjalan kaki menuju lokasi, yang cukup sulit," katanya.

Di lokasi pelepasan inilah Aceng dimasukkan ke kandang terbuka, untuk dituntun kembali menuju dunianya. Namun, Aceng tetap diawasi sebelum benar-benar lepas bebas.

"Biasanya, dia masih beberapa kali pulang kandang untuk makan. Sebelum akhirnya, mengenal kembali habitatnya dan tidak kembali lagi ke kandang," katanya.

Selamat jalan Aceng, semoga manusia tidak mengganggumu lagi. (bnj/kp/gie)


Sumber: Kompas (Rabu, 17 Juni 2009 23:02 WIB)
Privacy Policy - KELOMPOK PEDULI ALAM DJEMARI PEKANBARU (Riau) Copyright @ 2011 - Theme by djemari.org