Jarak Pandang Terbatas, Rohil Diselimuti Asap
BAGANSIAPI-API (RP) - Sejumlah daerah di Kabupaten Rohil di anataranya Kota Bagansiapi-api, Kecamatan Bangko dan sekitarnya, Jumat (22/5), tertutup kabut asap tebal yang menyebabkan jarak pandang sangat terbatas dan cuaca siang hari terlihat gelap.
Kabut tebal yang menyelimuti Bagansiapi-api selama kurang lebih enam jam ini, mulai terasa sekitar pukul 06.00 WIB. Tebalnya kabut asap yang terjadi, menyebabkan jarak pandang hanya mencapai sekitar 200 meter.
Hingga menjelang tengah hari atau sekitar pukul 12.30 WIB, kegelapan wilayah Kota Bagansiapi-api dan sekitarnya dari pengaruh kabut asap berangsur berkurang. ‘’Kalau pagi hari, gelap sekali. Dimana-mana ada kabut asap. Malahan, orang yang melintas di depan kita dengan jarak sekitar 50 meter saja, tidak dapat dilihat dengan jelas. Tapi, begitu menjelang siang, ketebalan kabut asap sudah kembali berkurang,’’ kata Isman (44) warga Bagansiapi-api.
Menanggapi hal tersebut, Ketua Tim Satkorlak Dalkarhutla Kabupaten Rohil H Suyatno yang ditemui Riau Pos, Jumat (22/5) di Bagansiapi-api tidak membenarkan hal tersebut. ‘’Memang saat ini, daerah kita sedang diselimuti kabut asap. Hanya saja, kondisi kabut asap yang ada di Rohil ini kan tidak begitu tebal. Lihat saja, kondisi di kota saat ini,’’ kata Suyatno yang saat itu sempat melirik jam tangannya yang sudah menunjukan pukul 10.00 WIB.
Kendati sudah sempat berkurang, namun Suyatno membenarkan tentang kondisi kabut asap di pagi hari tersebut yang terlihat pekat dan menyebabkan kondisi wilayah Kota Bagansiapi-api dan sekitarnya sempat menjadi gelap.
‘’Itu saya katakan tadi. Kalau pagi memang gelap terlebih di perairan kita. Tapi, kalau sudah jam 10.00 WIB ke atas, kondisinya sudah terang.Kendati sudah terang, kita akui kabut asap itu masih dapat terlihat,’’ kata Suyatno.(sah)
Kabut tebal yang menyelimuti Bagansiapi-api selama kurang lebih enam jam ini, mulai terasa sekitar pukul 06.00 WIB. Tebalnya kabut asap yang terjadi, menyebabkan jarak pandang hanya mencapai sekitar 200 meter.
Hingga menjelang tengah hari atau sekitar pukul 12.30 WIB, kegelapan wilayah Kota Bagansiapi-api dan sekitarnya dari pengaruh kabut asap berangsur berkurang. ‘’Kalau pagi hari, gelap sekali. Dimana-mana ada kabut asap. Malahan, orang yang melintas di depan kita dengan jarak sekitar 50 meter saja, tidak dapat dilihat dengan jelas. Tapi, begitu menjelang siang, ketebalan kabut asap sudah kembali berkurang,’’ kata Isman (44) warga Bagansiapi-api.
Menanggapi hal tersebut, Ketua Tim Satkorlak Dalkarhutla Kabupaten Rohil H Suyatno yang ditemui Riau Pos, Jumat (22/5) di Bagansiapi-api tidak membenarkan hal tersebut. ‘’Memang saat ini, daerah kita sedang diselimuti kabut asap. Hanya saja, kondisi kabut asap yang ada di Rohil ini kan tidak begitu tebal. Lihat saja, kondisi di kota saat ini,’’ kata Suyatno yang saat itu sempat melirik jam tangannya yang sudah menunjukan pukul 10.00 WIB.
Kendati sudah sempat berkurang, namun Suyatno membenarkan tentang kondisi kabut asap di pagi hari tersebut yang terlihat pekat dan menyebabkan kondisi wilayah Kota Bagansiapi-api dan sekitarnya sempat menjadi gelap.
‘’Itu saya katakan tadi. Kalau pagi memang gelap terlebih di perairan kita. Tapi, kalau sudah jam 10.00 WIB ke atas, kondisinya sudah terang.Kendati sudah terang, kita akui kabut asap itu masih dapat terlihat,’’ kata Suyatno.(sah)
Sumber: Harian Pagi Riau Pos (Sabtu, 23 Mei 2009 , 07:43:00)