Jumlah Titik Api Menurun
PEKANBARU (RP) - Jumlah hotspot atau titik api di Riau kini semakin turun. Berdasarkan pantauan satelit NOAA 18, Kamis (21/5) jumlah hotspot di Riau hanya tinggal enam titik, dimana pada hari sebelumnya mencapai 10 titik.
Sejumlah titik api yang masih terdeteksi di antaranya berada di Kampar sebanyak dua titik api, Pelalawan dua titik api dan Indragiri Hulu dua titik api. Sementara, untuk wilayah Sumatera termasuk Riau jumlah titik api mencapai 11 titik api, dimana empat berada di Jambi dan satu di Sumatera Selatan.
Dan dari hasil monitoring citra satelit awan, analisa streamline dan kondisi fisis serta dinamis udara pada umumnya Riau dalam kondisi cerah dan berawan. Dan untuk kabut asap akan semakin berangsur berkurang dengan tingkat ketebalan tipis sampai dengan sedang, dan kondisi ini hampir merata diseluruh kabupaten dan kota Provinsi Riau.
“Menurut perkiraan kami, cuaca untuk Riau akan memasuki masa cerah dan kemarau. namun meski begitu, curah hujan akan tetap ada namun dengan intensitas ringan yang terjadi pada sore dan malam hari,” kata Analisa BMKG Pekanbaru Rahmad Tauladani.
Turunkan Tim
Dalam pada itu, untuk menanggulangi permasalahan titik api ini, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau langsung menurunkan tiga tim khusus pemadaman titik api. Kepala Badan Lingkungan Hidup (BLH) Riau Ir Fadrizal Labay mengatakan, temuan titik api di Riau memang tidak begitu banyak lagi. Kuantitasnya juga tidak terlalu besar, artinya hanya tinggal api kecil saja. Masyarakat, kata dia, tidak perlu khawatir dengan terjadinya titik api di Riau.(cr1/new)
Sejumlah titik api yang masih terdeteksi di antaranya berada di Kampar sebanyak dua titik api, Pelalawan dua titik api dan Indragiri Hulu dua titik api. Sementara, untuk wilayah Sumatera termasuk Riau jumlah titik api mencapai 11 titik api, dimana empat berada di Jambi dan satu di Sumatera Selatan.
Dan dari hasil monitoring citra satelit awan, analisa streamline dan kondisi fisis serta dinamis udara pada umumnya Riau dalam kondisi cerah dan berawan. Dan untuk kabut asap akan semakin berangsur berkurang dengan tingkat ketebalan tipis sampai dengan sedang, dan kondisi ini hampir merata diseluruh kabupaten dan kota Provinsi Riau.
“Menurut perkiraan kami, cuaca untuk Riau akan memasuki masa cerah dan kemarau. namun meski begitu, curah hujan akan tetap ada namun dengan intensitas ringan yang terjadi pada sore dan malam hari,” kata Analisa BMKG Pekanbaru Rahmad Tauladani.
Turunkan Tim
Dalam pada itu, untuk menanggulangi permasalahan titik api ini, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau langsung menurunkan tiga tim khusus pemadaman titik api. Kepala Badan Lingkungan Hidup (BLH) Riau Ir Fadrizal Labay mengatakan, temuan titik api di Riau memang tidak begitu banyak lagi. Kuantitasnya juga tidak terlalu besar, artinya hanya tinggal api kecil saja. Masyarakat, kata dia, tidak perlu khawatir dengan terjadinya titik api di Riau.(cr1/new)
Sumber: Harian Pagi Riau Pos (Jum'at, 22 Mei 2009 , 07:31:00)